Tanggung jawab adalah harga diri

"You cannot escape the Responsibility of tomorrow by evading today" -Abraham Lincoln

Yak cuy ada apa nih dengan responsibility atau tanggung jawab? dan kenapa dengan tanggung jawab? Dari kata dasarnya aja tanggung yang berarti menanggung dan jawab dari jawaban. Itu artinya berani menanggung dan menjawab segala resiko dari setiap hal yang dilakukan, begitulah makna kata kalo di kamus sotau gue. Hanya saja gue berpikir

Semakin tinggi usia semakin besar tanggung jawab yang dipikul. Dari tadinya apa apa di suapin, dibantuin, dituntun kini menjadi tanggungan sendiri. Hal itu ga jarang bikin kita mikir "Gue mau tetep umur segini aja, gue pengen jadi anak anak terus". Kita mikir gitu karena kita takut dengan segala kewajiban kita, tanggung jawab kita saat ini adalah kelanjutan tanggung jawab kita di masa depan. Peran kita saat ini sangat berpengaruh dengan peran kita di masa depan. Dan kita ga mau masa depan kita jelek, lo semua pasti punya ekspektasi yang tinggi soal masa depan lo nanti kan?

Ya semua orang berbeda-beda sih tapi hal ini dibenarkan oleh Stan Lee seorang penulis Amerika.

Sebagai seorang MAHAsiswa kewajiban sebagai yang paling tinggi diantara siswa jelas lebih besar. Dan itu selalu dosen gue bilang ketika dia ngajarin di kelas. Dia ngajarin gimana sebenernya tanggung jawab dalam realita yang ada. Lalu hal itu membuat sedikit resah dengan kenyataan yang ada. Tapi sebuah kata percaya lebih kuat dibanding rasa takut, gue mencoba meyakinkan itu dalam diri gue.

Kemudian apa yang membuat gue membahas hal ini adalah karena gue gemas dengan orang-orang yang lari dari tanggung jawab. Rasanya pengen gue bilang 
"Sulitkah bagi lo untuk percaya bahwa lo bisa memenuhi tanggung jawab lo itu? Lalu kenapa mesti lari?"
Ya mungkin gue terlalu naif untuk menilai ini atau pikiran gue terlalu dangkal untuk memikirkan hal ini, ga peduli itu pendapat kalian silahkan tapi kalo gue salah lo berhak menjelaskan dimana gue salah. 

Ga nyangkal kalo ini menjadi perdebatan dalam hati gue. Bukan sok suci atau sok bener, tapi bukankah emang seharusnya tanggung jawab itu dipenuhi? Gue rasa lo tau itu.  Lo tau tanggung jawab itu diajarin dari kita masih kecil. Tapi kenapa sih masih aja ada yang nyepelein tanggung jawab?

Bukankah tanggung jawab itu berat dan dirasa spesial? Soalnya lo yang dikasih tanggung jawab artinya lo dipercaya bisa menjalankan tugas dengan sebaik-baiknya. Tanggung jawab juga harga diri lo, yang mana hal itu bisa nilai lo bisa dipercaya atau engga dan sebagai citra lo juga. Tidak tahukah apa pentingnya?

Yang jelas untuk saat ini gue sedang lelah dengan orang-orang yang lepas dari tanggung jawab tapi ga merasa bersalah sekalipun. Sungguh itu ga membantu dan memperlambat gerak banget. Dan orang-orang itu dengan berbagai alasan berkilah kemudian dengan gampangnya mengucap maaf tanpa menunjukkan maksud maaf yang sebenarnya. Lalu bersikap seperti semua baik baik saja. Bahkan tertawa lebar tanpa merasa malu. Apalagi ia yang tak melakukan tanggung jawabnya tapi banyak mengeluh. Rasanya pengen gue teriakin "Mau lo apa???"

Oh gue sungguh lelah mendengar alasan itu, bosan dengan segala maaf itu tapi gue mau tetep percaya kita bisa merubahnya. Kita bisa memperbaikinya, sungguh ayo perbaiki. Karena pada akhirnya lo sendiri yang akan merugi dengan tanggung jawab yang lo tinggalkan.

Mungkin saat ini lo ada yang setuju sama gue dan ada juga yang bilang ini "apa  sih ini kan menurut lo bukan menurut gue?" tapi gue hanya ingin berkeluh kesah. Bukan berarti gue ngerasa yang paling bener atau apa. Hanya sekedar ingin berkaca bersama. Sungguh.

Sekian. Refleksi hati 28 September 2014

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Meludah Sembarangan Itu Menjijikan!

Pebisnis Muda Mutiara Kamila, "From Minus to Surplus"

Kebangkitan Musik Indie Indonesia